Sabtu, 27 Februari 2016

KEPEMIMPINAN

TUGAS 1 LEADERSHIP

            Pada semester 4 ini jurusan saya mempelajari mata kuliah kepemimpinan yang diberikan oleh Ibu Daesy H Sanger. Dalam kuliah ini, setiap pertemuan saya sangat merasa senang dan terhibur karena kita sering tertawa namun serius tentang topik yang sedang dibicarakan.
Berbagai macam pertanyaan yang diperhadapkan kepada saya dan teman-teman yang lain seputar pengertian tentang kepemimpinan.

            Jika saya mendengar kata “pemimpin” maka yang akan muncul pertama kali dalam pikiran saya adalah Bapak Basuki Tjahaja Purnama atau biasa dipanggil dengan nama AHOK yaitu seorang gubernur DKI Jakarta saat ini. Kenapa langsung bapak Ahok yang muncul dalam pikiran saya, karena beliau sendiri merupakan pemimpin yang sangat pemberani, melawan kejahatan atau tindakan yang buruk dengan cara yang tegas dan benar. Tindakan yang paling penting adalah bapak Ahok dalam bekerja selalu mengandalkan Tuhan. Dia adalah seorang pemimpin yang beriman dan pemimpin yang sangat tangguh mengahadapi segala persoalan yang dihadapinya. Saya sangat salut bangat sama bapak AHOK dan saya berharap beliau bisa menjadi presiden republik indonesia kelak.

            Menurut saya pemimpin itu dibentuk, alasannya karena jikalau seseorang itu akan menjadi seorang pemimpin maka dia akan menjalani setiap proses yang ada untuk menjadi seorang pemimpin. Dengan menjalani yang namanya PROSES maka dia akan mengalami yang namanya pengalaman. Oleh karena itu, dari pengalaman yang ia dapatkan maka nanti jika dia menjadi seorang pemimpin, tentunya dia itu akan merasa biasa saja dan dia bisa mengatasi masalah tersebut dengan nyaman dan dengan hati yang tenang, sehinnga masalah itu bisa dapat terselesaikan dengan baik. Hal tersebut bisa terjadi karena dia sudah mengalami PROSES dengan cara DIBENTUK.

            Lebih susah mana memimpin orang lain atau diri sendiri? Menurut saya, yang lebih sulit itu adalah memimpin orang lain,alasannya karena setiap keinginan, setiap sikap dan setiap perilaku orang itu berbeda. Oleh karena adanya perbedaan tersebut maka kita akan lebih sulit untuk memimpin orang lain. Memimpin orang lain itu tidak segampang memimpin diri kita sendiri, karena jikalau kita memimpin diri kita sendiri maka setiap apa yang kita inginkan dan setiap apa yang kita butuhkan tetunya kita bisa mengaturnya sendiri. Akan tetapi alangkah baiknya jika kita bisa memimpin diri kita sendiri dulu baru kita memimpin orang lain.

            Jikalau seseorang pemimpin itu akan menghadapi masalah, maka masalah mendasar yang akan ia alami adalah masalah mempertahankan integritas yang ia miliki. Jikalau pemimpin sudah kehilangan akan integritasnya sendiri, maka hal tersebut akan membahayakan dirinya sendiri bahkan bisa menjatuhkan dirinya sendiri.

Terimakasih sudah mengunjungi blog saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar